Artikel

Retreat Kelas XII IPA dan IPS: Berakar, Bertumbuh, Berbuah dan Berdampak Melalui Tugas PerutusanNya


Pada hari Jumat 2 Februari 2024, suasana damai dan reflektif menghiasi Rumah Retret ST. Fransiskus Asisi Muntilan saat 31 siswa kelas XII IPA dan IPS berkumpul untuk mengikuti kegiatan retreat tahunan mereka. Dihadiri oleh Kepala Sekolah, Sr. Feliciana, OSF, serta Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Benidiktus Satriyo, dan wali kelas, yaitu Catharina Cahyadianti dan Monica Wijaya.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat akar spiritual siswa dan menumbuhkan pemahaman tentang tugas perutusan mereka. Merujuk pada visi sekolah yaitu, “Menjadi Sekolah Unggul yang Menuntun Siswa Menemukan Kodrat dan Tugas PerutusanNya melalui Pendidikan Kontekstual”, para pendamping mangambil tema "To Root, To Grow, To Fruit, and To Impact through His Missionary Duty" sebagai dasar terlaksananya retreat yang bertujuan untuk :

  1. mengajak peserta didik menyadari tugas perutusannya sebagai pelajar dan sebagai pribadi beriman,
  2. mengajak peserta didik untuk mengembangkan diri dengan berakar dan bertumbuh dalam iman, serta
  3. mengajak peserta untuk mewujudkan tugas perutusannya dalam kehidupan sehari hari sebagai buah dan dampak dari iman.
Pada hari pertama retreat,para peserta  dipandu oleh Frater Vere dan Frater Handy. Frater Vere dan Frater Handy  memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana mengakar dalam iman dan bertumbuh dalam kasih. Malam harinya hingga hari kedua, para peserta melanjutkan pendalaman iman dengan merefleksikan lebih mendalam tentang bagaimana mengembangkan diri dengan berakar dan bertumbuh dalam iman untuk mewujudkan tugas perutusanNya dalam kehidupan sehari-hari bersama dengan Rm. Fransiskus Yunarvian, Pr. Yang juga dikenal dengan nama Rm. Yuyun.  Dengan penuh kedalaman spiritual, mereka mengeksplorasi tanggung jawab mereka sebagai agen perubahan positif dalam masyarakat, sesuai dengan panggilan dan tugas perutusan yang dipercayakan kepada mereka.
Puji Tuhan, hingga hari kedua retreat berjalan dengan lancar, menghadirkan momen-momen refleksi mendalam, perenungan, dan pengalaman berbagi yang memperkaya spiritualitas dan persaudaraan di antara para siswa. Dengan bimbingan yang cermat dari para pemimpin rohani ini, para peserta didik diharapkan semakin siap untuk memasuki babak baru dalam hidup mereka dengan penuh kepercayaan diri, kebijaksanaan, dan dedikasi untuk mewujudkan misi dan panggilan mereka dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan tugas perutusaNya. (M_awijaya)

Kembali